Anatomi Otot Leher Manusia Dan Fungsinya
Friday, May 15, 2020
Anatomi otot leher adalah sekelompok otot-otot yang ada pada leher manusia, dan otot ini akan menghasilkan sebuah gerakan di leher yang menjadi fungsinya. Sehingga dari fungsi tersebut manusia akan mampu melakukan aktivitasnya seperti untuk menegakkan kepala agar lebih mudah untuk melihat.
Secara anatomi otot-otot leher memiliki anatomi perlekatan origo, insersi, aksi, saraf, dan arteri yang akan memudahkan otot untuk melakukan aktivitasnya dan menerima ransangan dari otak dan juga menerima nutrisi dari tubuh untuk pembentukan sel-sel baru pada otot.
Namun sebelum lebih lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai anatomi otot leher manusia dan fungsinya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai anatomi otot leher, silahkan simak dengan yang tersaji dibawah ini.
Baca Juga : Anatomi Sternokleidomastoid (SCM
Secara anatomi otot-otot leher memiliki anatomi perlekatan origo, insersi, aksi, saraf, dan arteri yang akan memudahkan otot untuk melakukan aktivitasnya dan menerima ransangan dari otak dan juga menerima nutrisi dari tubuh untuk pembentukan sel-sel baru pada otot.
Namun sebelum lebih lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai anatomi otot leher manusia dan fungsinya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai anatomi otot leher, silahkan simak dengan yang tersaji dibawah ini.
Baca Juga : Anatomi Sternokleidomastoid (SCM
Anatomi Otot Leher Manusia |
Anatomi Otot Leher Manusia Dan Fungsinya
Otot leher adalah otot yang bertugas dalam melakukan sebuah gerakan dan mempertahan posisi kepala manusia, agar leher memiliki fleksibilitas yang baik sehingga manusia dapat melakukan aktivitasnya dengan baik juga. Nah berikut ini adalah anatomi otot-otot yang ada di leher manusia.
1. Otot Leher
Berikut ini adalah otot-otot leher yang tidak masuk kedalam kelompok suprahoid dan kelompok infrahoid.
- Otot Sternokleidomastoid (SCM)
Berfungsi sebagai rotasi lateral berlawanan, fleksi sisi yang sama, dan fleksi sisi depan. - Otot Platisma
Berfungsi sebagai menarik bibir inferior dan superior
2. Otot Leher Kelompok Suprahoid
Berikut ini adalah otot-otot leher kelompok suprahoid :
- Otot Digastrikus
Berfungsi sebagai elevasi tulang hoid, posterior: menarik ke belakang, dan anterior: menarik ke depan. - Otot Stilohioideus
Berfungsi sebagai menarik hioid superior dan posterior. - Otot Milohioideus
Berfungsi sebagai elevasi hioid dan lidah. - Otot Geniohioideus
Berfungsi sebagai menarik hioid dan lidah anterior.
Baca Juga : Anatomi Otot Punggung Dan Fungsinya
Anatomi Otot Leher Manusia Dan Fungsinya |
3. Otot Leher Kelompok Infrahioid
Berikut ini adalah otot-otot leher kelompok infrahioid :
- Otot Sternohioideus
Berfungsi sebagai menarik tulang hioid secara inferior. - Otot Sternotiroideus
Berfungsi sebagai menarik tiroid secara kaudal. - Otot Tirohiodeus
Berfungsi sebagai menarik hioid secara inferior, menarik kartilago superior tiroid. - Otot Omohioideus
Berfungsi sebagai menarik hioid secara kaudal. - Otot Longus Koli
Berfungsi sebagai fleksi leher, dan rotasi leher (minimal). - Otot Longus Kapilitis
Berfungsi sebagai fleksi kepala. - Otot Rektus Kapilitis Anterior
Berfungsi sebagai fleksi kepala. - Otot Rektus Kapilitis Lateralis
Berfungsi sebagai fleksi kepala lateral. - Otot Skaleneus Anterior
Berfungsi sebagai elevasi iga pertama, fleksi kepala, dan rotasi kepala. - Otot Skaleneus Medius
Berfungsi sebagai elevasi iga ke-1, fleksi kepala, dan rotasi kepala. - Otot Skeleneus Posterior
Berfungsi sebagai elevasi iga ke-2, fleksi kepala, dan rotasi kepala.
Anatomi Otot Leher Manusia Dan Fungsinya |
4. Otot Punggung/Leher Dan Fungsi
Otot punggung/leher maksudnya ialah otot yang memiliki perlekatan diantara leher dan punggung, sehingga pembagian nama-nama otot ini dimasukkan kedalam kelompok otot punggung/leher. Berikut ini adalah otot-otot yang dimaksud :
- Otot Seratus Posterior Superior
Berfungsi sebagai pernapasan dan elevasi iga. - Otot Seratus Posterior Inferior
Berfungsi sebagai pernapasan dan menarik iga keluar dan depresi - Otot Splenius Kapitis Servisis
Berfungsi sebagai ekstensi kepala dan leher, lateral fleksi sisi yang sama, dan rotasi sisi yang sama. - Otot Kapitis Spinalis
Berfungsi sebagai ekstensi spina - Otot Kapitis Semispinalis
Berfungsi sebagai ekstensi kepala dan leher, rotasi sisi yang berlawanan. - Otot Kapitis Longisimus
Berfungsi sebagai ekstensi kepala, rotasi sisi yang sama, dan fleksi sisi yang sama. - Otot Obliquus Capitis Inferior
Berfungsi sebagai rotasi sisi yang sama. - Otot Obliquus Sapitis Superior
Berfungsi sebagai ekstensi kepala. - Otot Rektus Kapitis Posterior Mayor
Berfungsi sebagai ekstensi kepala, dan rotasi sisi yang sama. - Otot Rektus Kapitis Posterior Minor
Berfungsi sebagai ekstensi kepala. - Otot Longisimus Servisis
Berfungsi sebagai ekstensi spina, lateral fleksi, depresi iga - Otot Iliokostalis Servisis
Berfungsi sebagai ekstensi spina, lateral fleksi, dan depresi iga. - Otot Spinalis Servisis
Berfungsi sebagai ekstensi spina. - Otot Semispinalis Servisis
Berfungsi sebagai ekstensi spina, rotasi sisi yang berlawanan.
Baca Juga : Anatomi Otot Ekstremitas Atas (SUPERIOR)
Nah itu dia bahasan dari anatomi otot leher manusia dan fungsinya, dari bahasan diatas bisa diketahui mengenai anatomi otot-otot leher dan fungsi dari setiap otot leher tersebut. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"