-->

Fisiologi Prostat Pada Organ Genitalia Pria Beserta Fungsi Prostat

Fisiologi Prostat Pada Organ Genitalia Pria Beserta Fungsi Prostat Fisiologi Prostat Kelenjar prostat adalah kelenjar kecil berbentuk hati yang terletak di bawah kandung kemih mengelilingi uretra proksimal. Kelenjar prostat memiliki besar kira-kira sebesar buah kenari, berat prostat pada orang dewasa normal kira-kira 4 sampai 20 gram.  Saat lahir, prostat berukuran sebesar kacang polong dan beratnya sekitar 1 gram. Prostat akan berukuran tetap hingga anak mencapai dewasa. Pada saat dewasa, kelenjar prostat mengalami pertumbuhan pertama hingga mencapai ukuran normalnya dengan berat sekitar 15-20 gram yaitu pada saat laki-laki berusia 25 hingga 30 tahun.   Kelenjar prostat akan tetap hingga usia 40 tahun dan kelenjar prostat akan terjadi fase pertumbuhan kedua pada saat itu hingga usia 70- 80 tahun. Selama fase pertumbuhan kedua, ukuran prostat dapat membesar hingga empat kali lipat dari ukuran normal.  Prostat adalah kelenjar seks tambahan, yang dimana memiliki peran utama menghasilkan cairan prostat yang menyumbang hingga 30% dari volume cairan mani. Sekresi ini bertujuan umtuk menunjang kelangsungan hidup sperma di dalam saluran reproduksi wanita agar dapat bertahan terhadap pH vagina yang bersifat asam. Sekresi ini membentuk sebagian besar dari semen (air mani), yaitu campuran sekresi kelenjar seks tambahan, sperma, dan mucus.     Fungsi Prostat Secara fisiologik  kelenjar  prostat memiliki dua fungsi :   Mengeluarkan cairan basa yang  menetralkan  sekresi  vagina yang asam sehingga membuat sperma lebih dapat hidup di lingkungan  yang sedikit basa. Menghasilkan enzim pembekuan serta fibrinolisin.  Enzim pembekuan berfungsi untuk “membekukan” semen sehingga sperma yang diejakulasikan tetap berada di dalam vagina ketika penis ditarik keluar, enzim ini bekerja pada fibrinogen yang dihasilkan vesikula seminalis sehingga menghasilkan fibrin.   Lalu  fibrinolisin yang dihasilkan berfungsi untuk menguraikan bekuan sperma segera sesudah penis ditarik keluar dari vagina agar sperma dapat bergerak bebas di dalam saluran reproduksi wanita.    Nah itu dia bahasan dari fisiologi prostat pada organ genitalia pria beserta fungsi prostat, melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai fisiologi dari prostat dan fungsi prostat pada organ genitalia atau alat kelamin pria. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Fisiologi Prostat Pada Organ Genitalia Pria Beserta Fungsi Prostat


 Fisiologi Prostat Pada Organ Genitalia Pria Beserta Fungsi Prostat

Fisiologi Prostat

Kelenjar prostat adalah kelenjar kecil berbentuk hati yang terletak di bawah kandung kemih mengelilingi uretra proksimal. Kelenjar prostat memiliki besar kira-kira sebesar buah kenari, berat prostat pada orang dewasa normal kira-kira 4 sampai 20 gram.

Saat lahir, prostat berukuran sebesar kacang polong dan beratnya sekitar 1 gram. Prostat akan berukuran tetap hingga anak mencapai dewasa. Pada saat dewasa, kelenjar prostat mengalami pertumbuhan pertama hingga mencapai ukuran normalnya dengan berat sekitar 15-20 gram yaitu pada saat laki-laki berusia 25 hingga 30 tahun. 

Kelenjar prostat akan tetap hingga usia 40 tahun dan kelenjar prostat akan terjadi fase pertumbuhan kedua pada saat itu hingga usia 70- 80 tahun. Selama fase pertumbuhan kedua, ukuran prostat dapat membesar hingga empat kali lipat dari ukuran normal.

Prostat adalah kelenjar seks tambahan, yang dimana memiliki peran utama menghasilkan cairan prostat yang menyumbang hingga 30% dari volume cairan mani. Sekresi ini bertujuan umtuk menunjang kelangsungan hidup sperma di dalam saluran reproduksi wanita agar dapat bertahan terhadap pH vagina yang bersifat asam. Sekresi ini membentuk sebagian besar dari semen (air mani), yaitu campuran sekresi kelenjar seks tambahan, sperma, dan mucus. 


Fungsi Prostat

Dalam fisiologi kelenjar prostat mempunyai dua fungsi yang diantaranya adalah sebagai berikut ini : 

  • Kelenjar prostat mengeluarkan cairan basa yang menetralkan sekresi vagina yang asam sehingga membuat sperma lebih dapat hidup di lingkungan  yang sedikit basa.
  • Kelenjar prostat menghasilkan enzim pembekuan serta fibrinolisin. 

Enzim pembekuan berfungsi untuk membekukan semen sehingga sperma yang diejakulasikan tetap berada di dalam vagina ketika penis ditarik keluar, enzim ini bekerja pada fibrinogen yang dihasilkan vesikula seminalis sehingga menghasilkan fibrin. 

Lalu fibrinolisin yang dihasilkan berfungsi untuk menguraikan bekuan sperma segera sesudah penis ditarik keluar dari vagina agar sperma dapat bergerak bebas di dalam saluran reproduksi wanita.


Nah itu dia bahasan dari fisiologi prostat pada organ genitalia pria beserta fungsi prostat, melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai fisiologi dari prostat dan fungsi prostat pada organ genitalia atau alat kelamin pria. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel